Strategi 'PDKT' Jitu dengan Tetangga Satu Apartemen

Liputan6.com, Jakarta Pada kehidupan bertetangga, tidak sedikit orang yang pada akhirnya merasa tertarik satu sama lain. Apalagi bila Anda salah satu dari penghuni apartemen. Tentu, tertarik dengan tetangga merupakan hal yang sangat langka.

Mengapa? Karena, kehidupan di apartemen terbilang individualis. Bangunan yang vertikal sepertinya sangat menyulitkan penghuni untuk mengetahui siapa tetangga sebelah, atau bahkan apakah ia seorang penghuni satu apartemen dengan Anda.

Khusus bagi Anda yang masih single, semisal, saat ini pernah bertemu dengan seseorang yang cukup menawan, dan ingin mengetahui, siapa si dia? Tidak ada salahnya bagi Anda untuk mencoba tips pendekatan (PDKT) yang sudah dilansir dari laman Rumah.com:

Jangan terlalu agresif

Baik perempuan maupun laki-laki, sebaiknya menahan diri untuk tidak agresif. Maksudnya, jangan terlalu menunjukkan bahwa diri Anda sedang tertarik dengannya.

Tindakan agresif misalnya, Anda datang ke unitnya sambil menanyakan nama, status, pekerjaan, sekolah, dan lain sebagainya. Lagi pula, di apartemen sepertinya akan sulit untuk sembarang menyambangi unit.

Sebaiknya, cobalah untuk perhatikan dahulu waktu-waktu tetangga Anda saat melakukan kegiatan di luar rumah. Misalnya, saat hari libur seperti Sabtu atau Minggu. Apakah ia rajin berolahraga, atau hanya sekedar duduk-duduk di lingkungan apartemen.

Namun, harus diingat, jangan terlalu lama untuk mengamati. Nanti keburu ‘basi’. Lama waktu untuk memperhatikan rutinitas “Si Dia” adalah 2 – 3 minggu.

Jangan lupa tegur sapa

Setelah Anda mengetahui, waktu-waktu dia melakukan rutinitas luar rumah, waktunya Anda untuk menegur sapa saat bertemu.

Apartemen biasanya menyediakan fasilitas sosial yang lengkap, misalnya gym atau jogging track. Di sinilah kesempatan Anda untuk bertemu ‘secara alami’, tanpa terlihat memaksakan diri.

Saat berpapasan, cobalah untuk menegur dengan kalimat, “Suka jogging juga ya?” Pun, apabila Anda merasa canggung, sapa dalam bentuk senyum juga bisa menunjukkan bahwa Anda ramah dan membuka diri berkenalan dengannya.

Kata orang jatuh cinta itu bisa mengubah dunia dan kebiasaan. Jadikan perasaan jatuh Anda menjadi positif dan menyehatkan, ya!

Kirim makanan

Selanjutnya adalah mengirimkan makanan. Coba tunggu waktu berikutnya, bisa saja Si Dia ternyata melakukan hal yang sama untuk Anda. Bila iya, cara ini bisa membuka kesempatan emas.

Mengambil topik permasalahan seputar apartemen

Kedekatan seseorang itu, dapat tercipta apabila terdapat perasaan nasib dan kondisi yang sama. Karena Anda tinggal di apartemen yang sama, cobalah untuk mengambil topik permasalahan seputar apartemen.

Misalnya, tanyakan bagaimana kondisi air, lancar atau tidak. Atau, bagaimana dengan pembayaran service charge. Hitung-hitung curhat, selain mendapatkan solusi, Anda juga bisa langsung kenal dengannya.

Memberikan informasi kegiatan di apartemen

Biasanya di apartemen memiliki kegiatan yang menarik. Kegiatan tersebut kerap diadakan oleh Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah SusuN (PPPSRS) seperti nonton bareng, merayakan 17 an, dan masih banyak lagi.

Dengan adanya itu, Anda bisa memanfaatkan sebagai ajang pedekate Anda dengan dia. Lumayan, jika datang ke acara tersebut, Anda jadi punya ‘gandengan’.

Menawarkan tumpangan kendaraan

Terakhr, adalah menawarkan tumpangan kendaraan. Bila Anda memiliki kendaraan seperti motor atau mobil, dan saat berpapasan dengannya, ada baiknya untuk menawarkan tumpangan.

Apabila bisa satu rute, ini akan menjadi kesempatan yang baik bagi Anda untuk mengetahui dia lebih detail. Misalnya, hobi, kantor, sekolah, dan lain-lain.

Sebenarnya tindakan-tindakan ini berlaku juga untuk semua tetangga Anda. Dengan sikap yang baik tetangga Anda akan merasa “menerima” dan ia akan mengingat kebaikan Anda.

Foto: pixabay.com