Sukses


Jual Rumah Bisa Susah Jika Anda Salah Kasih Harga!

Supaya Anda dapat menentukan harga jual rumah yang pas, perlu dilakukan sedikit riset. Caranya dengan melakukan lima tips berikut ini!

Liputan6.com, Jakarta Jika Anda berencana menjual hunian, jangan asal memberikan harga berdasarkan feeling saja. Menjual rumah terlalu mahal bisa bikin rumah sulit laku, sebaliknya harga yang terlalu rendah bisa bikin Anda merugi. Yang jelas akan bikin susah jika tidak sesuai harga yang seharusnya.

(Baca juga: Cara ini Bikin Harga Jual Rumah Anda Jadi Mahal)

Supaya Anda dapat menentukan harga jual rumah yang pas, perlu dilakukan sedikit riset. Caranya dengan melakukan lima tips sederhana seperti yang dirangkum dari Rumah.com berikut ini.

1. Cek Harga Tanah di Kawasan Sekitar

Untuk menentukan patokan harga tanah, lakukan pengecekan terhadap Nilai Jual Objek Pajak atau NJOP di kawasan sekitar rumah. Setiap tahun Anda tentu menerima lembar tagihan PBB (Pajak Bumi Bangunan). Nah di dalam PBB tersebut akan tertera informasi mengenai NJOP, baik tanah maupun bangunan.

Namun nilai pada NJOP biasanya hanya untuk menentukan nilai minimum penjualan. Umumnya orang menjual rumah dengfan harga 2-3 kali lipat di atas NJOP.

2. Periksa Spesifikasi Bangunan

Jika hunian Anda berada di kompleks cluster yang memiliki model rumah tipikal, akan lebih mudah untuk menentukan harga jual rumah.

Namun, bagi Anda yang tinggal di kompleks rumah dengan tipikal berbeda-beda lakukan beberapa hal berikut: periksa spesifikasi bangunan, mulai dari luas, jumlah kamar dan kamar mandi, material, dan kondisi rumah.

Kemudian, bandingkan juga harga material di pasaran dengan material yang terdapat di rumah Anda sehingga Anda dapat memperkirakan harga keseluruhan hunian.

3. Kelebihan dan Kekurangan Properti

Sebelum menjual rumah, sebaiknya cek kembali kondisi rumah Anda secara menyeluruh, termasuk area plafon dan rangka rumah. Apakah rumah Anda dalam kondisi baik? Jika terdapat masalah atau kerusakan bangunan, segera lakukan perbaikan.

Kerusakan pada rumah dapat menurunkan nilai jual, sebaliknya perbaikan dapat mempertahankan harga rumah atau bahkan mendongkrak harganya. Setelah dilakukan perbaikan, hitung biaya keseluruhan pengeluaran perbaikan dan akumulasikan, barulah Anda dapat mematok nilai jual.

(Simak juga: Puluhan pilihan perumahan dengan harga mulai dari Rp300 jutaan di kawasan Depok)

Namun, jika Anda tidak mau keluar biaya untuk perbaikan sebaiknya turunkan nilai jual rumah Anda. Sebab, umumnya orang enggan membeli rumah yang memerlukan banyak renovasi.

4. Hubungi Agen Properti

Jika Anda tak ingin repot, gunakan jasa agen properti. Agen properti tentu lebih paham dalam menentukan nilai jual rumah Anda. Namun Anda harus bertanya pada broker yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.

Broker yang baik tidak hanya membantu Anda menentukan nilai jual rumah, tetapi juga akan membantu memasarkan rumah Anda. Namun perlu dipertimbangkan bahwa jika Anda menggunakan jasa broker, perhitungkan juga komisi broker.

Umumnya broker akan meminta komisi penjualan sekitar 2,5% dari harga jual.

5. Bandingkan Harga Jual

Cara terakahir dan yang paling awam untuk dilakukan yaitu dengan membandingkan nilai jual rumah-rumah di sekitar kompleks perumahan Anda.

Jika terdapat rumah yang dijual di sekitar tempat tinggal, Anda bisa mendatangi dan menanyakan langsung kepada pemilik. Lalu, tinggal membandingkan dengan rumah Anda untuk menentukan harga jual.

 

Dian Probowati

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Video Terkini