Tanaman di Rumah Tak Pernah Subur? Gunakan Cara Ini!

Liputan6.com, Jakarta Anda sudah membaca banyak tips berkebun, bahkan Anda juga mencurahkan banyak waktu Anda untuk mempercantik taman rumah Anda. Tapi, tanaman cantik tak juga didapat.

Jarang ada tanaman yang bertahan lama di kebun Anda. Jika memang ada, tanaman tersebut tak berbunga, apalagi berbuah. Bisa jadi penyebabnya kesalahan Anda dalam berkebun, seperti yang dirangkum dari Rumah.com berikut ini:

Tidak memerhatikan kesuburan tanah

Jangan harap Anda dapat menanam berbagai tumbuhan di tanah yang tandus. Perhatikan dahulu kondisi tanah Anda, pastikan sudah bebas dari bahan bangunan yang terpendam di dalamnya.

Lalu, berikan berbagai unsur hara, seperti pupuk dan cacing tanah agar membuatnya lebih gembur dan subur.

Wadah yang terlalu kecil

Sesuaikan tanaman dengan wadahnya, jangan menanam pohon yang besar dalam pot kecil. Tanaman juga membutuhkan area yang cukup lapang untuk membuatnya tumbuh dan membesar.

Bila ingin menanam pohon buah, gunakan pot yang besar dan pastikan tanahnya cukup.

Terlalu banyak menyiram

Menyiram tanaman tak harus membuatnya tergenang air. Hal ini mengakibatkan tanah dan akarnya cepat membusuk.

Jika memang tanahnya cukup berair dan empuk, jangan menyiramnya terlalu banyak, melihat daun dan batangnya basah saat disiram, itu sudah cukup.

Tentukan posisinya

Jangan mencampur tanaman atau menanam yang berbeda jenis secara sangat berdekatan. Beberapa tanaman seperti english ivy, melati bali, dan pucuk merah cenderung tumbuh secara invasif sehingga memonopoli taman Anda, melalap habis tanaman lainnya yang berukuran lebih kecil.

Tanam pucuk merah hanya di bagian tertentu, misalnya dekat pagar, lalu buat area sendiri untuk melati bali.

(Simak juga: 5 Tanaman Antigalau yang Cocok di Rumah Mungil)

Terlalu banyak menyebar bibit

Jika Anda ingin memelihara tanaman biji-bijian dan sayuran, biasanya bibit akan disebar dahulu di tanah. Perhatikan jumlah bibit yang Anda sebar, sesuaikan jumlahnya dengan luas lahan Anda, sehingga bibit tidak mati akibat kekurangan lahan.

Lalu, jangan langsung menyiram bibit yang baru ditanam agar tidak malah terbawa arus air atau tergenang.

Kekurangan cahaya

Tanaman seperti tomat, timun, dan terung membutuhkan cahaya matahari selama 6 jam sehari untuk membantunya tumbuh.

Bila memang area halaman Anda kurang mendapatkan cahaya, tanamlah di dalam pot lalu jemur di bawah sinar matahari setiap pagi.

Tanaman-tanaman tersebut di atas cocok untuk diletakkan di dalam rumah, sebagai solusi minimnya ruang terbuka untuk hunian minimalis atau apartemen. Sedang mencari hunian? Lihat ragam pilihan hunian di seluruh Indonesia dengan harga di bawah Rp300 Juta di sini.

Foto: RumahCom/Getty Images

Rina Susanto