Liputan6.com, Jakarta Menjadi kaya membutuhkan kerja keras dan pengorbanan sejak dini. Kebiasaan-kebiasaan serta langkah-langkah yang tepat harus diambil sejak awal untuk bisa berada di jalur orang kaya.
Salah satunya, saat mempunyai uang dalam jumlah banyak, tidak dihabiskan untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif melainkan dialihkan ke bentuk investasi di sektor riil seperti properti. Berikut beberapa lokasi hunian yang banyak diincar orang kaya seperti dilansir Rumah.com.
Baca Juga
Baca juga: Alasan Mengapa Orang Berduit Harus Berbisnis Properti
Advertisement
Royale Hill, Kemang
Royale Hill adalah satu dari sedikit proyek perumahan baru yang tersisa di Kemang, dimulai pembangunannya sejak tahun 2015 lalu dengan menawarkan townhouse kelas atas bernuansa alami dan modern khas Kemang.
Dari segi hunian, Royale Hill menawarkan hunian tiga lantai yang membuat Anda memiliki cukup ruang untuk setiap keperluan agar Anda merasa nyaman berada di rumah.
Spesifikasi bangunannya berkualitas sehingga ada puas ketika menempati rumah baru bersama keluarga. Untuk harga relatif kompetitif untuk ukuran Kemang, mengingat begitu strategisnya kawasan ini.
Royale Hill menawarkan 24 unit rumah tiga lantai dengan dua tipe yaitu Hoek dan Standar, untuk standar memiliki luas tanah 205m2 dan luas bangunan 309m2, sedangkan tipe Hoek lebih besar yaitu luas tanah 365m2 dan luas bangunan 345m2. Harganya dipasarkan mulai Rp9,5 miliar.
Grand Trevista Rempoa, Ciputat
Grand Trevista Rempoa terletak tepat di pinggir jalan Kesatrian, hanya 1,3km dari Jalan Juanda, jalan utama yang mengantar Anda ke Lebak Bulus, TB Simatupang, dan pintu tol Pondok Indah.
Advertisement
Sebagai perumahan yang mengincar kalangan menengah atas, pengembang Grand Trevista Rempoa sangat memperhatikan segi estetika dan eksklusif. Terdapat dua tipe unit di sini yaitu:
- Tipe A Luas tanah 144m2. Luas bangunan 187m2. Harga Rp3,365 M
- Tipe B Luas tanah 105m2. Luas bangunan 161m2. Harga Rp2,532 M
Menurut pengembang, Grand Tervista Rempoa sudah beberapa kali melakukan penyesuain harga. Bahkan pada awal September 2017 hunian ini dibandrol dengan harga Rp2,532 miliar, yang semula Rp2,4 miliar pada Juli 2017. Dalam kurun waktu hanya 2 bulan saja, kenaikan harga mencapai 5%.
Selain harga jual yang cukup tinggi, hunian ini tentunya bisa Anda sewakan dengan harga pasaran Rp50-60 juta pertahun untuk tipe rumah dengan 2 kamar. Ini tentunya akan menjadi keuntungan bagi Anda.
The Enclave Residence, Kebagusan
Sekitar 30% dari konsumen The Enclave adalah para investor, yang membeli rumah dengan maksud disewakan kembali atau dijadikan ladang investasi. Harga sewa untuk rumah dua lantai dengan empat kamar tidur di sini cukup tinggi, dipatok kisaran Rp80 hingga Rp100 juta per tahun.
Unit termurah di The Enclave ditawarkan mulai Rp2,7 miliar, yang terdiri dari 4+1 kamar tidur dan 3+1 kamar mandi. The Enclave yang menyediakan 37 unit rumah, menamakan masing-masing unitnya kedalam sebutan kavling dengan nomor.
Sayangnya cluster yang baru dikembangkan pada 2014 lalu, memiliki keterbatasan lahan sehingga tidak ada fasiltias seperti club house, taman bermain anak, atau lainnya di dalam lingkungan perumahan.
The Masterpiece and The Empyreal, Kuningan
The Masterpiece dan The Empyreal mengusung konsep desain modern glamour. Kedua kondominium mewah ini memiliki perbedaan pada liftnya. The Masterpiece memiliki lift yang langsung terhubung dengan masing-masing unit (private lift), sedangkan tower The Empyreal menggunakan common lift (share lift/lift bersama).
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.