Sukses


Rumah Mungil Anda Mulai Membosankan? Ini Cara Atasinya!

Salah satu keunggulan rumah minimalis berukuran kecil adalah toleransi terhadap ekseperimen warna.

Liputan6.com, Jakarta Rumah minimalis berukuran tak terlalu besar menjadi desain pilihan pengembang perumahan, terutama di kota besar. Rumah seperti ini tidak butuh lahan besar, sehingga pada akhirnya mampu dipasarkan dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun, yang jadi kekurangan rumah berukuran kecil adalah mudahnya kesan monton muncul. Padahal, salah satu keunggulan rumah minimalis berukuran kecil adalah toleransi terhadap ekseperimen warna.

Berbeda dengan rumah berukuran besar, sah-sah saja menggunakan warna biru, abu-abu, sampai hitam di fasad rumah. Tak percaya? Lihat contohnya berikut ini:

Putih

Warna putih memang tak dapat dipisahkan dari rumah minimalis. Putih membuat suasana rumah menjadi lebih clean dan mudah untuk dipadupadankan dengan perabotan rumah lainnya.

Warna putih memang tak lekang dimakan usia. Agar rumah lebih ceria, padukan dengan lantai kayu yang nyaman dan sofa berwarna cerah.

Warna putih ada pilihan yang abadi. Takkan pernah terlihat kuno. Tinggal bagaimana Anda memadankannya dengan aksen yang lebih populer, seperti kayu.

Hitam

Selain putih, warna hitam pun sah-sah saja digunakan untuk penampilan luar rumah minimalis. Rumah warna hitam akan membuat rumah terlihat unik dan modern. Namun warna hitam ini sebaiknya hanya digunakan untuk cat eksterior rumah.

Bagian dalam rumah tetap menggunakan warna cerah seperti putih atau krem agar memberikan kesan hangat dan terang di dalam rumah.

Harus diakui, warna hitam memang jarang digunakan untuk fasad rumah. Jadi, bagi Anda yang ingin tampil lain dari yang lain, tak ada salahnya mencoba.

Abu-abu

Yap, inilah warna lain yang sering digunakan untuk rumah minimalis. Abu-abu sebenarnya memberikan kesan tenang dan nyaman.

Anda bisa menggunakan warna abu-abu tua yang dipadukan dengan jendela besar untuk rumah Anda. Abu-abu pun memberikan kesan modern, classy, dan bergaya muda.

Warna abu-abu tua sangat cocok diterapkan pada bangunan bergaya kontemporer. Kesan elegannya sangat terasa.

Paduan kaca dan dinding kayu

Hal lain yang identik dengan rumah minimalis adalah pintu kaca atau jendela yang besar yang dipadukan dengan dinding kayu. Area luar tetap harus dicat agar permukaannya terjaga dari cuaca panas dan dingin. Ikuti warna kayu yaitu cokelat untuk penampilan luar rumah Anda.

Perpaduan kayu dan kaca menghadirkan kesan tropis.

(Simak juga: 4 Alasan Anda Harus Pilih Rumah Minimalis)

Rumah bata

Rumah minimalis juga ada yang membiarkan bagian batanya terlihat atau menggunakan bata ekspos. Anda pun bisa mengubah warnanya sesuka hati. Warna bata seperti aslinya yaitu kemerahan membuat rumah menjadi bergaya natural.

Namun, warna bata ekspos putih pun memberikan kesan lapang. Lagi-lagi padukan dengan kaca jendela besar.

Sama seperti rumah kayu, rumah bata juga menghadirkan kesan alami yang sejuk.

 

Tak bisa memiliki rumah besar bukan lagi alasan untuk tidak segera membeli rumah. Sebab, rumah mungil pun bisa dibuat menarik. Tertarik mencari rumah baru? Simak pilihannya dengan harga di bawah Rp500 jutaan!

Sumber: Rumah.com

Rina Susanto

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Video Terkini