Sukses


5 Jurus Bikin Awet Pulsa Listrik Agar Cukup Sebulan!

Jika dalam jumlah nominal tertentu pulsa listrik yang biasanya dibeli cukup untuk digunakan sebulan, kini tidak lagi. Untuk itu, simak tipsnya!

Liputan6.com, Jakarta 5 Jurus bikin awet pulsa listrik agar cukup sebulan ini tentunya penting mengingat penyesuaian tarif listrik subsidi yang dilakukan oleh Pemerintah beberapa waktu lalu ternyata memberi dampak bagi sebagian masyarakat. Bukan hanya bagi yang menggunakan layanan listrik paskabayar, pengguna listrik prabayar atau yang menggunakan token listrik pun juga terkena imbasnya.

Ya, jika biasanya dalam jumlah nominal tertentu pulsa listrik yang biasanya dibeli cukup untuk digunakan sebulan kini tidak lagi. Lantas bagaimana cara mengatasinya agar pulsa listrik agar tetap cukup hingga akhir bulan?

Mau beli rumah tapi ragu-ragu dengan kemampuan Anda untuk membayar cicilan KPR per bulannya? Cek hitung-hitungannya lewat kalkulator KPR persembahan Rumah.com.

Ternyata ada empat cara mudah yang bisa Anda terapkan untuk menghindari pemborosan pulsa listrik. Simak 5 Jurus bikin awet pulsa listrik agar cukup sebulan dari Rumah.com berikut ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hemat Listrik

1. Ubah Kebiasaan Boros

Tanpa disadari kita sering melakukan pemborosan listrik, misalnya akibat kebiasaan buruk kita seperti tertidur saat sedang menonton televisi atau membiarkan lampu kamar mandi menyala saat tidak terpakai. Kurangi kebiasaan buruk seperti ini.

Dan agar lebih berhemat, aktivitas yang biasanya membutuhkan listrik lakukan saja secara manual. Misalnya mengurangi penggunaan mesin blender untuk membuat sambal dan diganti dengan mengulek, menanak nasi cara tradisional tanpa rice cooker, dan tidak lagi menggunakan hair dryer.

Mau beli rumah? Agar transaksi pembelian rumahnya nyaman sekaligus aman manfaatkan saja jasa agen properti profesional di Rumah.com.

2. Penggunaan Alat Pendingin Udara

Tinggal di wilayah beriklim tropis memang ‘memaksa’ Anda untuk selalu menyalakan alat pendingin udara seperti Air Conditioner (AC) di dalam ruangan. Padahal alat elektronik ini mengonsumsi daya listrik yang relatif besar.

Anda bisa menyiasatinya dengan memilih AC yang berdaya rendah dan ramah lingkungan. Atau cukup dengan menyalakan kipas angin saja.

3. Memastikan Ventilasi Terbuka dan Bersih

Jika Anda memiliki pendingin atau pemanas udara di dalam ruangan, coba cek ventilasi rumah Anda. Beberapa ruangan mungkin tertutup rapat. Padahal sebenarnya ruangan yang tertutup rapat justru memaksa AC bekerja lebih keras untuk membuat ruangan dingin.

Mau beli rumah? Mengajukan KPR? Atau mengurus legalitas tanah? Cek panduan lengkapnya di sini!

Jadi selain membuka ventilasi, bersihkan pula filter atau penyaring udara ventilasi jika tampak berdebu. Hal ini bisa membuat udara dalam ruangan tetap bersih dan segar.

Sementara apabila tidak menggunakan pendingin udara, ventilasi dan jendela yang terbuka dan bebas debu juga bisa menghadirkan perputaran udara dan masuknya sinar matahari yang alami dan segar ke dalam ruangan.

3 dari 3 halaman

Ubah Kebiasaan

4. Biasakan Cabut Kabel dari Stop Kontak

Gunakan listrik pada perangkat hanya saat akan digunakan. Selain itu, biasakan mencabut kabel listrik dari stop kontaknya saat tidak digunakan. Kabel yang terus tertancap pada stop kontak, meski perangkat tidak digunakan, akan tetap menyerap daya listrik yang membuat tagihan listrik terus berjalan.

(Simak juga: Puluhan pilihan hunian dengan harga antara Rp300 hingga Rp500 juta yang berada di lokasi yang sejuk)

Perlu diketahui, mencabut kabel dari stop kontak dapat menghemat hingga 30 persen biaya listrik.

5. Mencuci Baju dengan Mesin Cuci

Lebih bijak menggunakan mesin cuci juga bisa menjadi salah satu strategi menghemat listrik. Pertama, hindari menggunakan air hangat untuk mencuci karena ini bisa meningkatkan konsumsi listrik hingga 90%. Di sisi lain, mencuci dengan air dingin juga mengurangi pekerjaan Anda karena Anda tidak perlu memisahkan jenis pakaian ketika menyuci.

Langkah kedua, hindari mengisi mesin cuci hingga penuh. Meski mesin Anda bisa memuat dan beroperasi seperti biasa, namun sebenarnya hal ini memberatkan kinerja mesin. Idealnya, sisakan 25% ruang kosong di dalam mesin untuk berputar dan membuat baju mengering secara maksimal.

Terakhir, sebaiknya menyuci di siang hari karena tarif listrik tidak terlalu tinggi dan bisa menghemat saldo pulsa listrik Anda.

Harus diakui, upaya penghematan listrik yang paling efisien memerlukan dana investasi yang cukup besar. Misalnya dengan memasang listrik tenaga surya di atap rumah. Namun biaya tersebut terbilang sepadan dan lebih ramah lingkungan karena bersifat permanen. Untuk Anda yang tertarik menginstalasi listrik tenaga surya, simak langkah-langkahnya disini.

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

 

Isnaini Khoirunisa

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.