Panduan Menata Dapur yang Aman

Liputan6.com, Jakarta Dapur tak hanya menjadi tempat untuk memasak, tetapi juga area berkumpul dan bercengkerama dengan sesama penghuni. Apalagi jika area dapur dibuat menyatu dengan ruang makan. Karena itu, area dapur tak lepas dari faktor kenyamanan dan keamanan.

Perlu diperhatikan bahwa dapur banyak memuat peralatan ‘berbahaya’ seperti tabung gas, kompor, benda tajam, dan sebagainya. Lalu, bagaimana menciptakan dapur yang aman? Tentu saja Anda harus memperhatikan setiap detailnya.

Beberapa tip berikut dari Rumah.com dapat menjadi inspirasi untuk menciptakan dapur yang ideal dan aman untuk hunian Anda.

Atur Cahaya

Dapur yang baik harus memiliki pencahayaan yang baik pula. Hal ini penting karena dapur rentan kotor. Pencahayaan yang baik akan memudahkan Anda melihat celah-celah kotor sehingga mudah membersihkannya.

Selain itu, dapur banyak menyimpan beragam peralatan memasak termasuk pisau yang tajam. Pencahayaan yang baik akan membantu Anda menghindari risiko terkena benda tajam. Jika memungkinkan, ciptakan dapur yang dapat memanfaatkan cahaya matahari untuk penerangan.

Penempatan Tabung Gas

Jika Anda menggunakan tabung gas 12 kg atau 3 kg, sebaiknya atur posisi peletakan tabung gas di dekat ventilasi yang terbuka. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya tabung gas bocor sehingga gas akan langsung keluar ke udara bebas. Gas yang menumpuk dalam ruang memicu timbulnya ledakan apalagi jika berada dekat kompor menyala.

Gunakan Bahan Tahan Api

Ada baiknya merancang dapur menggunakan bahan antiapi, seperti keramik, marmer, granit, atau stainless steel di sekitar kompor. Hal ini untuk menghindari terjadinya kebakaran langsung jika api kompor tak terkendali.

Perhatikan Letak Kompor

Posisi paling baik untuk meletakkan kompor adalah jauh dari ventilasi udara. Hal ini untuk menghindari angin meniup api kompor. Sebaiknya, letakkan juga pada posisi yang aman dari jangkauan anak-anak.

(Simak juga: Tips Merancang Dapur Aman untuk Lansia)

Siapkan Alat Pemadam

Idealnya setiap hunian wajib memiliki APAR (alat pemadam api ringan) atau dikenal juga dengan istilah portable fire extinguisher. Alat ini memiliki bentuk yang praktis dan mudah dibawa ke mana-mana.

Letakkan APAR dekat area dapur sehingga mudah dijangkau jika terjadi risiko kebakaran. Anda juga dapat menyiapkan beberapa karung goni. Simpan karung goni di wadah khusus atau lemari dapur yang mudah dijangkau saat situasi darurat.

Posisi meja dapur

Perhatikan posisi meja dapur, kitchen set, dan bak cuci. Posisi ketiganya harus mudah dijangkau tanpa perlu menggunakan alat bantu tambahan, seperti tangga atau kursi. Penggunaan alat bantu akan menambah risiko penyebab kecelakaan.

Dapur tak harus luas, yang penting bisa ditata dengan aman. Sedang mencari rumah rumah baru dengan dua kamar tidur? Simak pilihannya dengan harga mulai Rp200 jutaan di sini!

Foto: pixabay.com

Rina Susanto