5 Detail yang Wajib Diperhatikan Saat Bersihkan Kamar Anak

Liputan6.com, Jakarta Selain kamar Anda, ruang kerja, dan dapur, area kamar anak biasanya menjadi ruangan yang juga paling berantakan di rumah Anda. Anak usia pertumbuhan atau kanak-kanak cenderung aktif. Butuh trik khusus agar pembersihannya optimal.

Maklum, si kecil sedang aktif-aktifnya bergerak dan bermain sehingga setiap barang yang ada di kamar menjadi sasaran kreativitasnya. Seperti dikutip dari Rumah.com, agar kamar si kecil tetap bersih dan lumayan rapi, pastikan Anda memperhatikan area ini saat membereskannya.

Kolong ranjang

Bagi anak, kolong ranjang adalah area bersembunyi terutama saat dia bermain dengan saudara atau temannya yang berkunjung. Tak jarang anak membawa mainan atau bonekanya ke kolong ranjang.

Untuk itu selalu perhatikan kebersihannya. Sapu dan pel area kolong ranjang dan tambahkan karpet agar anak tidak kedinginan saat berada di bawah ranjang. Vacuum karpet yang Anda letakkan di kolong ranjang setiap minggu.

Meja belajar

Jangan membiasakan anak untuk makan di meja belajarnya, bahkan membawa makanannya ke dalam kamar. Remah makanan yang jatuh akan mengundang semut bahkan kecoa.

Namun, tetap perhatikan kebersihan meja belajarnya meski dia tak pernah membawa makanan saat belajar. Pastikan meja bersih dari debu, sisa rautan pensil, atau remahan krayon.

Rak mainan

Anda mungkin sering mengajarkan si kecil untuk membereskan mainannya, misalnya dengan meletakkannya kembali ke dalam dus mainan atau ke area rak.

Tapi, apakah Anda sudah membersihkan setiap mainannya? Ingat, bola yang dimainkan si kecil tak selamanya berada di dalam kamar, mungkin saja anak membawanya ke luar rumah.

Untuk itu, biasakan mencuci atau mengelap mainannya dengan kain yang sudah dibersikan cairan antikuman sebelum menyimpannya kembali.

(Simak juga: Kewalahan membersihkan rumah? Contek Jadwal Harian Ini)

Rak buku

Sortir rak buku anak, terutama saat dia naik kelas. Pastikan buku pelajaran yang sepertinya tak akan digunakan lagi dipindahkan ke dalam dus dan sumbangkan pada perpustakaan atau adik kelasnya yang masih menggunakan buku itu.

Buku yang terlalu banyak dan tak pernah digunakan lagi akan menjadi sarang debu di dalam raknya.

Keset kamar

Keset merupakan perabotan rumah yang paling kotor dan penuh debu. Jangan membiarkan keset tak dicuci hingga lebih dari satu bulan.

Cucilah keset setiap minggu, terutama keset di depan kamar anak untuk mencegah masuknya kuman dan bakteri ke dalam kamarnya.

Bagi keluarga kecil dengan anak yang masih kecil, sebaiknya membeli rumah pertama yang berukuran kecil pula. Ini agar waktu Anda untuk mengurus Si Kecil yang aktif tidak terbuang untuk memberikan sudut-sudut rumah yang terlalu besar.

Tertarik memiliki rumah pertama dengan dua kamar tidur? Simak pilihannya dengan harga mulai Rp300 Juta di sini!

Foto: RumahCom/Getty Images

Rina Susanto