Sukses


Enam Langkah Bebaskan Rumah dari Gangguan Ulat

Ulat membuat tanaman menjadi gundul dan mati. Kesalnya lagi, ulat yang berbulu menimbulkan reaksi alergi pada kulit.

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kesal jika halaman yang cantik dan hijau mendadak kedatangan ulat? Pasalnya hama yang satu ini tak berhenti menghabiskan daun-daun tanaman Anda.

Ulat membuat tanaman menjadi gundul dan mati. Kesalnya lagi, ulat yang berbulu menimbulkan reaksi alergi pada kulit. Anggota keluarga pun memilih tak menyentuh halaman jika salah satu tanaman diserang ulat.

Sebenarnya ada cara sederhana untuk mencegah tanaman Anda diserang hewan ini. Seperti dikutip dari Rumah.com, berikut ini caranya.

Tambahkan pestisida

Mau tak mau Anda memang harus menggunakan antihama untuk mencegah timbulnya ulat di halaman Anda. Tak berarti harus setiap saat disemprot, kok, Anda bisa menggunakannya satu bulan sekali.

Antihama ini berguna untuk mencegah telur ulat yang ada di daun menetas dan menjadi ulat daun. Untuk memastikan antihama yang digunakan aman dan sesuai dengan kebutuhan tanaman, diskusikan dengan ahli tanaman saat Anda membelinya.

(Simak juga: Pilihan Larutan Alami Pengusir Hama di Kebun)

Berikan jarak

Jangan membiarkan halaman Anda berantakan dengan kondisi tanaman yang sangat berdekatan. Pasalnya kondisi ini memudahkan belalang, ulat, semut, dan hama lainnya berpindah tempat dan memakan seluruh daunnya.

Jika memang ada tanaman yang terserang ulat, segera singkirkan tanaman tersebut dari tanaman lainnya agar tak menulari yang lain.

Pangkas daunnya

Jangan malas memangkas tanaman jika terlihat rimbun dan semakin tinggi. Tanaman yang sangat rimbun biasanya menjadi sarang laba-laba. Selain itu jika sudah terlalu tinggi, Anda akan semakin sulit membasmi bagian yang diserang ulat.

Ulat juga sangat menyukai tanaman yang rimbun, karena mudah bersembunyi di bagian daunnya, sehingga Anda baru akan menyadarinya saat tanaman terlihat renggang dan kurus.

Cek permukaan daun

Jangan langsung gembira melihat munculnya tunas di tanaman Anda. Biasanya tunas muda inilah yang menjadi incaran kupu-kupu saat bertelur karena ulat memang menyukai daun muda.

Periksa setiap daun mudah hingga ke pangkal daunnya dan segera singkirkan atau semprot dengan antihama begitu melihat adanya terlur ulat.

Jemur di bawah sinar matahari

Memang bukan jaminan ulat akan hilang jika tanaman terpapar sinar matahari langsung. Namun, minimal Anda akan mudah melihat bagian daun yang mana yang ditempeli telur ulat. Sinar matahari juga akan membantu tanaman mengurangi bagian yang lembap, sehingga mencegah timbulnya jamur.

Berkebun adalah salah satu hobi yang memberikan efek pengurang stres. Beberapa daerah memiliki peraturan untuk lahan terbuka yang besar, sehingga Anda bebas berkebun. Salah satunya adalah Depok.

Kota di Jawa Barat ini mewajibkan setiap pengembang membuat rumah dengan luas lahan minimal 120m2. Tertarik pindah ke Depok? Simak pilihan rumah di Depok di bawah harga Rp500 Juta.

Foto: Pixabay

Rina Susanto

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.