Sukses


Penyebab DBD yang Kerap Luput dari Perhatian Anda

Musim hujan tahun ini lebih panjang dari biasanya. Penyakit DBD pun lebih berpeluang menyerang.

Liputan6.com, Jakarta Mengingat sepanjang tahun 2016 ini hujan lebih sering mengguyur tempat tinggal kita dibandingkan musim kemarau, berbagai penyakit yang sering hadir saat musim hujan pun menghantui keluarga Anda.

Mayoritas masyarakat tentunya khawatir dengan Demam Berdarah Dengue (DBD). Apalagi diperkirakan musim hujan akan terus berjalan hingga bulan April tahun depan.

Berbagai penceahan tentu sudah Anda lakukan, seperti membiasakan keluarga untuk makan makanan bernutrisi tinggi agar imunitas tubuh terjaga. Tapi biasanya kondisi rumah seperti ini yang mengundang nyamuk DBD bersarang.

Menggunakan kantung plastik hitam

Jangan membiasakan menyimpan barang dengan kantung plastik hitam. Sebisa mungkin ganti semua penggunaan kantung plastik hitam dengan kantung penyimpan berwarna cerah.

Bahkan, kantung plastik hitam sebaiknya juga tak digunakan sebagai kantung sampah di rumah. Warna hitam cenderung mengundang nyamuk, lalat, dan kecoa bersarang di sekitar kantung karena hama-hama ini menyukai suasana gelap.

Tidak memerhatikan kotak makan hewan

Anda mungkin sudah mengganti air di dalam vas bunga setiap hari, tapi bagaimana dengan kotak air hewan peliharaan Anda, seperti kotak air untuk burung, anjing, dan kucing Anda?

Anda harus menggantinya pula setiap hari dan jangan langsung mengisinya dengan air baru tanpa dibersihkan. Biasanya jentik nyamuk masih tersisa di sudut kotak dan jika langsung diisi kembali, jentik pun belum sepenuhnya mati.

Menggunakan kolong meja dan ranjang sebagai tempat menyimpan barang

Jika Anda memang tak memiliki gudang, jangan asal menyimpan barang di kolong meja. Area kolong yang minim cahaya akan menjadi lokasi yang nyaman bagi nyamuk demam berdarah untuk bersarang.

Menyimpan barang di dalamnya akan membuat area kolong menjadi semakin sempit dan gelap. Simpan barang dalam kotak tertutup, lalu letakkan kapur barus dan selalu semprotkan obat antinyamuk ke area kolong meja.

Tidak membersihkan area belakang lemari

Hal ini juga berlaku untuk belakang lemari makan, lemari pakaian, dan rak buku. Biasanya antara dinding dan lemari tidak terjamah ketika Anda membersihkannya.

Akibatnya area ini dihinggapi laba-laba untuk membuat sarang dan menjadi lokasi terbaik untuk persembunyian nyamuk.

(Simak juga: Sudah Sehatkah Cara Duduk Anda)

Tidak membersihkan plafon

Jangan dikira nyamuk hanya senang bersembunyi di bagian kolong ranjang. Mereka pun sering berkumpul di pojokan plafon yang biasanya tidak Anda bersihkan.

Jangan lupakan area ini saat Anda membersihkan rumah. Dinding pun perlu dibersihkan dengan kemoceng agar terhindar dari debu.

Foto: Pixabay

Sumber: Rumah.com

Rina Susanto

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Video Terkini