Sukses


Incar Rumah Premium di Joglo Jakbar

Menyoal kondisi pasar properti Jakarta Barat, area Joglo diamati mulai diincar developer yang berorientasi pada klaster kelas atas.

Liputan6.com, Jakarta Jakarta Barat boleh jadi harus sedikit ‘legowo’ menerima kenyataan bahwa posisinya harus kalah saing dengan Jakarta Timur dalam “10 Lokasi Favorit Bagi Para Pencari Properti di Indonesia”.

Survei Rumah.com selama semester pertama 2016 menunjukkan bahwa Jakarta Timur melesat menjadi kawasan hunian favorit, di banding daerah administrasi Jakarta Barat.

Hasil survei diperoleh berdasarkan perilaku 2,2 juta pencari properti yang mengakses 4 juta halaman di Rumah.com setiap bulannya.

Menurut survei, urutan pertama diduduki oleh Jakarta Selatan dengan 11,81% disusul Jakarta Timur yang berada di posisi kelima. Setelahnya alias posisi keenam barulah nama Jakarta Barat muncul dengan persentase pencarian sebanyak 6,10%.

Meski demikian, bukan berarti pasar properti di kawasan ini adem ayem. Menyoal kondisi pasar properti Jakarta Barat, berdasarkan listing perumahan baru Rumah.com, area Joglo diamati mulai diincar developer yang berorientasi pada klaster kelas atas.

Menanggapi fakta ini, Happy Yuwono selaku agen properti dari Happy Property mengatakan, “Joglo mulai dibidik karena pertimbangan lokasinya yang sudah cukup strategis dan harga tanah yang masih relevan. Meski tidak dapat ditepis, beberapa developer masih kerap mengacu pada Puri Indah.”

Diakui, Puri Indah lebih laris diserbu konsumen dengan segmentasi A, mengingat aksesnya yang lebih efisien dengan Tol Dalam Kota (inner ring road).

Sementara Joglo punya akses mudah menuju Tol JORR, yang bisa langsung menembus Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Sementara itu, Puri Indah dinilai lebih komplet karena dalam satu areanya sudah tersaji beragam fasilitas publik pemenuh kebutuhan warga. Contoh, Mal Puri Indah, sekolah internasional, rumah sakit, ruko perkantoran, sarana olahraga, dan masih banyak lagi.

“Harga rumah baru di Joglo terbukti lebih rendah bisa sampai 2 kali lipat dibanding harga rumah seken di Puri Indah. Saya rasa ini justru kesempatan, karena meskipun rumah di Joglo, penghuni tetap bisa merasakan mewahnya fasilitas yang ada di Puri Indah,” paparnya.

“Untuk rumah seken dengan luas tanah 120 M2, dihargai Rp3 miliaran jika berlokasi di kawasan Puri Indah. Sementara jika di Joglo, konsumen bisa mendapatkan luas yang sama hanya dengan Rp2 miliar, namun kriteria rumahnya sudah termasuk mewah dan premium,” tambah Happy.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rekomendasi Rumah Baru di Joglo

1. Madja Residence at Puri

Klaster eksklusif ini terdiri dari 40 unit hunian tiga lantai, dengan desain arsitektur modern klasik yang berkelas.

Guna memanjakan kebutuhan penghuni, pengembang PT Anugerah Bhumiamaya Sentosa menghadirkan kolam renang bersama di lingkup perumahan.

Tak hanya itu, tersedia pula private pool bagi konsumen yang memilih tipe terbesar. Bahkan di setiap unit rumah disertai struktur bangunan yang nantinya bisa dialokasikan sebagai lift.

Tentunya ini tergantung dari permintaan masing-masing penghuni, karena ada tambahan biaya untuk pembuatan lift.

Klaster premium ini juga memiliki keunggulan yang membedakannya dengan kompleks perumahan di sekitar.

Menggunakan Future Proof Technology, tiap unit di klaster ini terkoneksi satu sama lain. Selain itu juga terpasang teknologi fiber optik dari vendor IndiHome.

Fibre Optics Technology merupakan salah satu fitur rumah pintar (smarthome) yang memungkinkan Anda untuk menonton televisi kabel, internet cepat dan video triple play di dalam rumah.

 

2. Puri Botanical Residence

Sementara bagi konsumen yang mencari komunitas hunian stabil di area Joglo, Puri Botanical Residence bisa menjadi salah satu pilihan.

Berdiri di atas lahan seluas 26 hektar, megaproyek ini terdiri dari perumahan, apartemen, CBD, serta Food and beverage center bernama Connexion yang diperkirakan dapat mulai beroperasi di kuartal 1 tahun 2018.

F&B center ini merupakan tempat makan, tempat hang-out dan tempat berkumpulnya keluarga.

Tempat ini dirancang oleh seniman arsitek Indonesia, Sardjono Sani, yang sudah berpengalaman menciptakan bangunan-bangunan indah dengan sentuhan seni.

Mengusung gaya urban art-tropical nature yang didukung dengan konsep semi alfresconya, diyakini akan sangat menarik dan dapat menjadi pusat destinasi kuliner terbaru.

Dengan area residensial seluas 100 hektar, klaster Magnolia yang ada di Puri Botanical Residence menjadi yang terbaru untuk dipasarkan.

3. Clover Hill Residence

Kompleks hunian berkonsep private town house ini dikelilingi oleh area hijau yang ditujukan demi kenyamanan dan keamanan penghuni.

Mengusung tema kontemporer, desain bangunan pada tiap rumahnya lekat dengan perpaduan model klasik dan minimalis.

Berdiri di atas lahan 2,3 hektar, kawasan ini diklaim developer sebagai perumahan terluas di area Joglo.

Penghuni bisa menikmati nuansa hijau sembari berlari pagi, atau bersantai bersama keluarga di taman terbuka karena perumahan ini dilengkapi family park dan children playground.

Selain hijau, identitas lain dari klaster adalah lingkungannya yang lapang. Selain banyak menempatkan ruang hijau, pengembang merancang letak bangunan rumah sedikit ke belakang.

Ya, rumah-rumah yang ada di dalamnya tidak langsung menempel dengan jalan, tetapi ada jalur hijau yang memisahkannya. Kawasan hunian ini memiliki total 117 unit rumah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.