Cara Alternatif Membersihkan Perabotan Rumah

Liputan6.com, Jakarta Tengoklah isi gudang peralatan kebersihan Anda. Biasanya selain dipenuhi sapu dan pel, berbagai cairan kimia pun ada di situ. Anda pun membedakan berbagai carian pembersih, mulai pembersih lantai, pembersih kamar mandi, pembersih jendela, hingga pembersih peralatan memasak.

Padahal, membersihkan perabotan rumah tak harus menggunakan cairan tersebut. Dinukil dari Rumah.com, ini beberapa di antaranya.

Jendela

Menggunakan pembersih jendela justru membuat jendela beraroma asam dan meninggalkan bekas pada kacanya. Untuk membersihkan jendela, Anda hanya membutuhkan lap yang berbahan karet dan air. Semprotkan air pada jendela lalu lap dengan gerakan dari atas ke bawah secara searah. Jangan menggunakan kertas atau koran untuk mengelap jendela karena akan membuat kacanya tergores.

Karpet dan sofa

Bila Anda memelihara hewan, bulu hewan tentu akan rontok dan bertumpuk di karpet atau sofa. Tempel selotip atau double tape pada lap karet Anda, lalu usapkan pada permukaan sofa yang sering menjadi lokasi tidurnya hewan peliharaan Anda. Bulu akan menempel pada double tape, sehingga Anda bisa langsung membuangnya. Setelahnya, vacuum sofa untuk pembersihan terakhir.

Oven dan kompor

Rendam kain yang akan digunakan untuk membersihkan ke dalam semangkuk air hangat. Keluarkan, lalu peras dan langsung aplikasikan pada oven atau kompor yang ingin Anda bersihkan. Air panas akan mengikis lemak yang menempel pada peralatan memasak Anda. Cara ini juga dapat Anda gunakan untuk membersihkan baby’s chair yang selalu lengket akibat sisa makanan.

Mesin cuci

Membiarkan mesin cuci tak dibilas usai digunakan, akan membuat tabungnya berjamur dan berbau tak sedap. Masukkan seember air hangat dan tambahkan dua sendok makan cuka, lalu putarlah mesin cuci Anda. Air hangat dan cuka akan membersihkan sisa kotoran dari pakaian yang dicuci. Setelahnya Anda cukup membilasnya dengan air dingin.

Karpet yang terpapar cat

Cat minyak atau cat air yang digunakan anak Anda tumpah dan mengenai karpet serta sofa. Tak perlu kesal, gunakan pembersih kuteks untuk membasuh area yang sudah terpapar cat tersebut.

Lubang wastafel

Lubang wastafel cenderung mudah kotor akibat sisa makanan. Bilaslah wastafel dengan air panas dan cuka untuk membunuh bakteri yang berkumpul di sekitar lubang. Sikat lubang dengan sikat gigi bekas lalu bilas kembali dengan air panas dan cuka. Wastafel pun akan bersih seperti semula.

Noda kopi

Jangan biarkan noda kopi di karpet menghitam. Begitu kopi tumpah, serap sisa airnya dengan kain yang berbahan karet. Lalu, tuangkan sabun mandi, air dingin, dan satu sendok makan cuka. Usap bagian yang terkena kopi dengan kain atau sikat dengan sikat gigi bekas. Hasilnya, karpet akan bersih seperti sebelumnya.

Rina Susanto