Tips Mengusir Semut Dengan Bahan Alami

Liputan6.com, Jakarta Semut merupakan makhluk sosial dan hidup dalam koloni besar yang memiliki pembagian tugas spesifik. Di luar rumah, semut merupakan bagian penting lingkungan karena berkontribusi pada keseimbangan ekologis.

Semut memiliki peran penting dalam ekosistem alami. Namun ada kalanya mereka menjadi gangguan di dalam rumah. Beberapa semut memiliki gigitan beracun yang membuat kulit sakit maupun gatal.

Umumnya, kita akan memilih alat penyemprot serangga untuk mengusir kehadiran semut-semut itu. Sayangnya, alat penyemprot serangga bekerja kurang ampuh, karena rombongan semut itu akan kembali lagi. Selain itu efek dari bahan kimia alat penyemprot serangga kurang baik bagi lingkungan.

Daripada menggunakan insektisida yang bisa membawa efek samping, ada baiknya Anda mengandalkan bahan alami untuk membasmi semut secara efektif dan aman. Penasaran apa saja bahan yang bisa digunakan? Simak artikel yang dikutip dari Rumah.com berikut ini!

Garam dan lada

Menyebarkan garam di sudut ruangan dan pada sarang semut adalah cara lain yang efektif untuk mengusir semut.

Cara lain, larutkan garam dengan air panas kemudian semprotkan ke daerah yang banyak semut. Selain garam, lada juga bekerja efektif mengusir semut. Gunakan cara yang sama seperti ketika Anda menggunakan garam.

Air perasan jeruk nipis/lemon

Cara lain yang sangat mudah untuk menyingkirkan semut adalah dengan mencampur jus lemon dengan sedikit air dan disemprotkan di daerah yang banyak semut. Nantinya jus lemon atau jeruk nipis ini bisa mengacaukan penciuman semut.

Daun sirih

Aroma daun sirih tidak disukai semut, karena itu Anda bisa memanfaatkannya untuk mengusir semut. Caranya, dengan meremas daun sirih dan meletakkan pada bagian yang Anda inginkan bebas dari semut.

Kayu manis

Kayu manis memiliki aroma khas yang tidak disukai semut. Anda bisa menaburkan bubuk kayu manis pada lokasi yang ingin bebas dari semut.

Bubuk kopi

Bubuk kopi tidak hanya bermanfaat menetralisir bau, tapi juga membuat semut kabur. Anda bisa menaburkan bubuk kopi atau ampas kopi sisa minuman Anda pada tempat-tempat yang diinginkan.

Jika tidak ingin mengorbankan bubuk kopi baru, ampas kopi juga masih berguna lho mengusir semut. Taburkan di taman untuk mengusir semut dari tanaman sekaligus menggemburkan tanah.

Cengkeh

Cengkeh termasuk rempah penyedap masakan, namun aromanya tidak disukai semut. Haluskan cengkeh, kemudian taburkan pada lokasi yang Anda inginkan bebas dari semut.

Kulit telur ayam

Jangan buang kulit telur ayam Anda, karena dia bermanfaat utuk mengusir semut. Caranya, hancurkan kulit telur dan sangrai hingga berwarna kehitaman.

Taburkan pada tempat-tempat yang Anda ingin bebas dari gangguan semut atau bisa juga ditaburkan langsung pada sarang semut.

Cuka

Metode lain yang efektif menyingkirkan semut adalah dengan menyemprotkan cuka pada tempat yang sering dilalui semut. Bau yang kuat dari cuka akan membuat semut menghindarinya. Selain cuka, cuka apel dan minyak peppermint juga bisa digunakan dengan cara yang sama.

Bedak bayi

Bedak bayi juga ampuh mengusir semut pergi. Untuk menjaga si kecil dari gigitan semut, taburkan bedak bati pada bawah tempat tidur bayi atau tempat lainnya. Anda juga bisa menaburkan bubuk bayi di setiap titik semut masuk agar memblokir mereka untuk memasuki rumah.

Mentimun

Salah satu fakta aneh tentang semut adalah ternyata mereka tidak menyukai rasa mentimun! Caranya cukup dengan menempatkan potongan mentimun di daerah yang banyak dilalui semut merupakan cara efektif untuk mengusir mereka.

Mint

Kantong teh mint bekas dinilai efektif untuk mengusir semut. Letakkan kantong teh mint di mana banyak terdapat semut. Daun mint juga dapat dikeringkan dan dihancurkan menjadi bubuk untuk kemudian ditaburkan di tempat yang banyak semut.

Foto: Pixabay